Relevansi Kesalehan Ibu Terhadap Perkembangan Kepribadian Anak Perspektif Al-Qur'an
Studi QS. Ali Imran: 35-36
Keywords:
Ali Imran, Mistake, Mother, Relevance, SonAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan relevansi kesalehan seorang ibu di dalam rumah tangga terhadap perkembangan kepribadian anak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis kepustakaan. Data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada empat point sebagai bukti tentang kuatnya relevansi perkemangan kepribadian anak dengan kesalehan ibu. Pertama, anak merupakan titipan Allah SWT., yang bersifat fitrah dan orang tua terkhsus ibu berkewajiban untuk menjaga fitrah tersebut. Kedua, ayah dan ibu memiliki kewajiban yang sama terhadap anak namun dengan proporsi yang berbeda, ayah lebih ditekankan pada pemenuhan yang bersifat materil; makanan dan pakaian, sementara ibu ditugaskan untuk mendampingin perkembagan psikis dan emosional anak. Ketiga, ibu adalah aktor utama yang membentuk kepribadian anak, oleh sebab itu ibu berperan sebagai guru yang menentukan arah perkebangan kepribadian anak. Keempat, perkembangan seseorang dipengaruhi oleh lingkungannya dan ibu menjadi sosok yang paling intens berinteraksi dengan anak, baik dan atau buruknya anak banyak ditentukan ibu yang menyertainya.
Abstract
This study aims to describe the relevance of a mother's piety in the family to the development of a child's personality. This study is a qualitative study with a literature type. Data were collected using documentation techniques and then analyzed using content analysis techniques. The results of the study show that there are four points as evidence of the extent of the relationship between the development of a child's personality and the mother's piety. First, children are a gift from Allah SWT, which is natural and parents, especially mothers, are obliged to maintain this natural. Second, fathers and mothers have the same obligations to children but with different proportions, fathers are more emphasized on fulfilling material needs; food and clothing, while mothers are tasked with controlling the child's psychological and emotional development. Third, mothers are the main actors who shape children's personalities, therefore mothers play a role as teachers who determine the direction of children's personality development. Fourth, a person's development is influenced by their environment and mothers are the figures who interact most intensely with children, the good and or bad of children is largely determined by the mother who accompanies them.
References
Abi ‘Isa Muhammad bin ‘Isa Saurah. (2003). Sunan Tirmidzi. Dar el- Fikr.
Abu al-Hasan Muslim bin al-Hajjaj. (1991). Shahih Muslim (Juz III). Darul Kutub al-ilmiah.
Abu Mudhoffar as-Sam’ani. (1997). Tafsir al-Quran, tahqiq: Yasir bin Ibrahim dan Gonim bin Abbas. Dar Wathon.
Al-Imam Muhyi As-Sunah Abi Muhammad Al-Hasan bin Mas’ud. (1988). Al-Baghawi. Daar Toyyibah.
Al-Wahidi. (n.d.). Tafsir Al-Basith (1st ed.). Jamiah Al-Imam Muhammad bin Suud Al-Islamiyah.
Al Mawardi, A. bin H. (1982). An Nukat wa Al Uyun Tafsir Al Mawardi. Wizarat Al-Auqaf wa As-Syu’un Al-Islamiyah.
Ar-Razi, F. (1981). Mafatih al-Ghaib (13th ed.). Dar al-Fikr.
Ath-Thabari, A. J. M. bin J. (2008). Jami’ Al- Bayan an Ta‟wil Ayi Al-Qur‟an ( dkk Abdul Somad, Yusuf Hamdani (ed.); Jilid 3). Pustaka Azzam.
Az-Zuhaili, P. D. W. (2013). Tafsir Al-Munir Aqidah, Syari’ah, Manhaj (Al-Baqarah-Ali-’Imran-An-Nisa’) Juz 3&4, Jilid 2. Tafsir Al-Munir Aqidah, Syari’ah, Manhaj (Al-Baqarah-Ali’Imran-An-Nisaa’) Juz 3&4.
Bukhari, A. M. bin I. al. (1992). Shahih Al-Bukhari (Juz V). Dar al Kitab al ‘Ilmiyyah.
Fathorrahman, F. (2019). Konsep Fitrah Dalam Pendidikan Islam. Tafhim Al-’Ilmi, 11(1), 34–46.
Fatmawati, F. (2016). Peran keluarga terhadap pembentukan kepribadian Islam bagi remaja. Jurnal Dakwah Risalah, 27(1), 17–31.
Ibnu Katsir. (1999). Tafsir Al-Quran Al-Azhim (Vol. 2). Dar Thaibah lin-Nasyr wa at-Tauzi’.
Istiqlaliyah, H. (2023). Pendidikan karakter anak usia dini melalui program 7 fitrah anak. Jurnal Lonto Leok Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 31–47.
Janna, S. R. (2013). Konsep Pendidikan Anak Dalam Perspektif Al-Ghazali (Implikasinya Dalam Pendidikan Agama Islam). Al-TA’DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 6(2), 41–55.
Karisma, W. T., DH, D. P., & Karmila, M. (2020). Peran orangtua dalam menstimulasi pengelolaan emosi anak usia dini. PAUDIA: Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, 9(1), 94–102.
Khasanah, N. A., & Sulistyawati, W. (2017). Asuhan Nifas dan Menyusui. E-Book Penerbit STIKes Majapahit, 1–177.
Khofifah, E. N., & Mufarochah, S. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan. AT-THUFULY: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(2), 60–65.
Madjid, N. (2001). Dialog Agama-agama dalam Perspektif Universalisme Islam. Dalam Passing Over, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Moh. Nazir. (2013). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia.
Muhammad Yusuf, A. H. (1993). Al-Bahru al-Muhith (Juz 2). Dar al-Kutub al-Ilmiyah.
Prastiowati, I., & Fatimah, U. (2017). KEPEDULIAN IBU PADA ANAK TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSI ANAK USIA DINI DI DAERAH HILIR ENERGI. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu.
Qattani, M. K. Al. (2009). Ulum al-Qur’an. Pustaka Litera Antar Nusa.
Sarwat, A. (2023). Tafsir Al Mahfuzh (Jilid 6 Ju). Rumah Fiqih Publishing.
Soebagijo, A., Pahlemy, W., & SriwartinidanAsmawati, Y. (2009). Ayo Ajak Teman-teman Kita Sadari Bahaya Pornografi. Jakarta: Kementerian Negara Pemuda Dan Olahraga, 9–10.
Sugiono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Alfabeta.
Sulastri, S., & Tarmizi, A. T. A. (2017). Peran Orang Tua Dalam Pendidikan Anak Usia Dini. Raudhatul Athfal: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 61–80.
Tafsir, A. (1992). Ilmu pendidikan dalam perspektif Islam. Remaja Rosdakarya.
Wahyudin, A. (2007). to Z Anak Kreatif. Jakarta: Gema Insani Pers.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sufrin Efendi, Riem Malini Pane

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Journal License
Izzatuna: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir is licensed uder Creative Commons Attribution 4.0 International License